Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Markus 12:30-31

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Thursday, March 19, 2015

 …….Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?Lukas 18:8.

Apa yang lebih banyak kita dengar? Apakah lebih banyak hal-hal yang meruntuhkan iman atau membangkitkan iman kita?
Iman muncul dari pendengaran akan Firman Tuhan.
Tuhan bekerja menurut iman kita sebab ada tertulis bahwa orang benar akan hidup oleh iman.
Ibrani 11:1, “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.”

Masalah yang ada pada sebagian orang percaya adalah kita memiliki iman tapi tidak disertai dengan perbuatan yang sesuai dengan iman kita. Sebaliknya, perbuatan kita yang membunuh iman tersebut.
Seringkali, pengetahuan yang kita miliki yang membuat kita tidak bisa hidup dan berjalan dalam iman. Pengetahuan adalah kebenaran yang belum utuh, yang lahir dari apa yang dilihat oleh mata berdasarkan observasi.

Ada hal-hal yang bisa dilihat dan ada yang tidak bisa dilihat oleh mata. Manusia tidak bisa menguraikan hal-hal yang tidak bisa dilihat secara fisik. Namun, Roh Allah ditempatkan dalam hidup kita sehingga membuat kita mengerti hal-hal yang tidak bisa kita lihat.

Iman yang membuat kita mengerti dan membuat hal-hal yang natural bertemu dengan hal-hal yang supranatural. Tuhan memberikan akal budi sehingga kita bisa mempelajari hal-hal yang belum dimengerti. Itu sebabnya perlu membuat Iman dan pengetahuan bersinerji.
Perjalanan hidup kita bukan karena melihat, tapi karena memiliki iman.

Banyak orang Kristen yang kuat saat menghadapi setan dan memiliki iman untuk mengusirnya. Tapi ketika berhadapan dengan uang, sering jatuh dan tidak memiliki iman untuk menang atas cobaan.
Jika kita merenungkan Firman dan perintah Tuhan selama hidup serta bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis didalamnya, maka perjalanan kita akan berhasil dan kita akan beruntung;

........kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu…..; janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke mana pun engkau pergi..........renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.” Yosua 1:7-8

Tuhan menulis hukum-hukum-Nya di loh hati, sehingga disebut dengan hukum hati nurani. Jika berbuat dosa, suara hati akan menolak.
Di dalam manusia, hanya ada kehendak dan keinginan untuk berbuat baik namun tidak memiliki kekuatan untuk berbuat baik. Iman menjadi kandas karena kita menolak hati nurani yang murni.
Oleh karena itu janganlah memiliki hati nurani yang jahat. Marilah kita mengasihi dan melakukan segala sesuatu dengan tulus. Kalau kita mengasihi, kita akan berani berkorban dan memiliki iman yang hidup dan kuat.

……..Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati.” Yakobus 2:17.
  
Syalom.

Tuhan Yesus memberkati
GBI R4yon

Share:

Definition List

Unordered List

Support