Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Markus 12:30-31

Monday, June 8, 2015

….., Yesus bertanya kepadanya: "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang itu: "Tuhan, supaya aku dapat melihat!" Lalu kata Yesus kepadanya: "Melihatlah engkau, imanmu telah menyelamatkan engkau!" Dan seketika itu juga melihatlah ia, lalu mengikuti Dia sambil memuliakan Allah. Seluruh rakyat melihat hal itu dan memuji-muji Allah.” Lukas 18:40-43


Bagi banyak orang percaya kuasa Allah hanyalah sesuatu yang abstrak, tidak real, bahkan sudah tidak terjadi lagi. Mujizat itu hanya pada zaman Yesus hadir di muka bumi saja, atau kuasa Allah hanya ada dalam bentuk nyanyian, slogan, tulisan bahkan hanya sebuah khotbah yang menarik.
            Tetapi harus kita ketahui dan sadari bahwa kerinduan Yesus Kristus adalah untuk menyatakan kuasa-Nya bagi setiap orang percaya saat mereka menghadapi hal-hal yang bagi mereka adalah sesuatu yang mustahil.

Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorang pun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.” Wahyu3:8

Ada begitu banyak masalah yang tak terselesaikan; penyakit yang tak dapat disembuhkan, hati yang kecut dan tawar, serta kehidupan rohani yang terpisah dari Allah.
Hal-hal seperti ini sangat perlu campur tangan kuasa Yesus Kristus dalam menyelesaikan sesuatu, hal ini yang disebut dengan mujizat.

Untuk masuk ke dalam pintu mujizat yang sudah dibuka-Nya, maka Tuhan Yesus rindu manusia mempergunakan hidup kerohaniannya untuk masuk ke dalam dimensi mujizat itu.

# Keyakinan kemenangan bukan keputus-asaan

Kemenangan atau kekalahan itu dimulai dari hati kita, Alkitab berkata “Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.” (Amsal 24:10).
Putus asa berasal dari hati yang meragukan Allah dan kuasa-Nya.
Orang yang percaya penuh kepada Yesus Kristus janganlah putus asa dan tawar hati dalam menghadapi masalah, ia tidak melihat besarnya, sulitnya dan kesukaran pada masalah, tetapi melihat kemenangan dalam menghadapi pergumulan hidupnya.

# Tak kenal menyerah dalam situasi yang sulit

Tuhan rindu supaya kita membuat dan melakukan terobosan pada sesuatu yang tidak menyenangkan untuk mengalami hal-hal yang baru dalam kehidupan yaitu teruslah berdoa, jangan menyerah sampai kita pulang membawa berkas-berkasnya dari pintu mujizat yang sudah terbuka bagi kita.
 “Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.” Mazmur 126:6
Jangan menyerah, karena Allah rindu untuk kita menghampiri Dia dalam doa di tengah penderitaan dan kesesakan kita.

# Ketaatan untuk menanggalkan jubah

Ada bagian kita dalam setiap mujizat dan kuasa Allah yang akan dinyatakan yaitu “ketaatan akan Firman Tuhan.”
Taat untuk menanggalkan jubah manusia lama.
Dalam kitab Wahyu 3:4, “…..ada beberapa orang yang tidak mencemarkan pakaiannya; mereka akan berjalan dengan Aku dalam pakaian putih, karena mereka adalah layak untuk itu.”
Jubah atau pakaian berbicara tentang kehidupan, ubahlah jubah manusia lama kita dengan pakaian putih supaya kita berjalan bersama dengan Yesus Kristus untuk menghadapi dan melewati semua pergumulan yang ada.
Hal ini juga berbicara tentang ketaatan untuk melakukan apa yang menjadi kehendak Tuhan pada zaman ini dalam setiap aspek hidup kita sehingga kita menjadi pribadi yang berkenan di hati Tuhan.

# Perkatakan Iman

Sebagai anak-anak Tuhan kita harus yakin ada kuasa di dalam perkataan orang yang beriman, perkataan-perkataan yang berisi kebenaran firman Tuhan tidak akan kembali dengan sia-sia ke dalam kehidupannya.
Iman yang diperkatakan akan mendatangkan kuasa yang dinyatakan dalam hidup kita, jangan ragu untuk terus memperkatakannya.

Hendaklah setiap persoalan yang ada dijadikan sarana untuk Allah menyatakan mujizat-Nya bagi hidup anak-anak-Nya dengan tekad untuk memilih kemenangan dan bukan keputus-asaan.
Jadilah pribadi yang tak kenal menyerah serta mau berubah dalam jubah kehidupan yang baru serta terus memperkatakan perkataan iman.

Syalom,
Tuhan Yesus Memberkati.
GBI Rayon4 Medan
Share:

0 comments:

Post a Comment

Definition List

Unordered List

Support